Menu

Mode Gelap
Perputaran Ekonomi di West Java Festival 2024 Capai Rp70 Miliar Sekda Herman Suryatman: Fokus pada Program Utama untuk Peningkatan Indeks Kualitas Air Pemprov Jabar – Lembaga Penyiaran Kolaborasi Siap Produksi Bersama Konten Siaran Edukatif untuk Pilkada Anteng BIJB Buka Penerbangan Majalengka – Singapura Bey Machmudin Dorong Kecamatan Jadi Pusat Penggerak Pembangunan Daerah

Polhukam · 28 Agu 2024 14:04 WIB

Pemprov Jabar – Lembaga Penyiaran Kolaborasi Siap Produksi Bersama Konten Siaran Edukatif untuk Pilkada Anteng


					Pemprov Jabar – Lembaga Penyiaran Kolaborasi Siap Produksi Bersama Konten Siaran Edukatif untuk Pilkada Anteng Perbesar

BANDUNG — Pemprov Jabar bersama lembaga penyiaran sepakat memproduksi konten siaran yang mendidik untuk Pilkada Serentak aman, lancar, damai, dan transparan.

Pemprov Jabar melalui Dinas Komunikasi dan Informatika berkolaborasi dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar, termasuk stasiun TVRI, Radio Republik Indonesia (RRI), dan Komisi Penyiaran Indonesia Pusat.

Menurut Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin, kolaborasi antara Pemprov dan lembaga penyiaran merujuk pada Deklarasi Jabar Anteng (Aman Netral Tenang) yang terbukti membawa Jabar kondusif saat Pilpres 14 Februari lalu.

Baca Juga :  Bupati Sumedang Pastikan Jalan Legok-Conggeang Akan Segera Diperbaiki

Dengan semangat dan prinsip Jabar Anteng, diharapkan kondusivitas yang sama akan tercipta pada Pemilihan Gubernur dan pemilihan wali kota/bupati yang akan dilakukan serentak pada 27 November 2024.

“Kami telah mendeklarasikan Jabar Anteng dan berharap masyarakat menyikapi proses demokrasi ini dengan penuh kedewasaan, tetap menjadi persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan pandangan politik,” ujar Bey Machmudin di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (28/8/2024).

Sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak hampir 50 juta jiwa, dan DPT terbanyak sekitar 35 juta pemilih, Jabar relatif sukses menggelar pemilu.

Baca Juga :  Pj. Gubernur Jabar Jadi Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik di Indonesia

Salah satunya netralitas aparatur sipil negara. “Kami termasuk provinsi yang terendah dalam pelanggaran yang dilakukan oleh ASN. Kami aman terus bertahan dan mengedepankan azas tersebut,” ujar Bey Machmudin.

Menurutnya, lembaga penyiaran memainkan peran krusial sebagai media informasi yang dapat membentuk opini publik dan mempengaruhi persepsi masyarakat tentang Pilkada.

Bey berpandangan kolaborasi semua stakeholders dalam mengawasi penyiaran sangat penting untuk memastikan bahwa informasi yang diterima oleh masyarakat adalah infomasi yang benar, netral dan mendidik.

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Kota Bandung Menuju Kota Layak Anak

13 November 2024 - 20:32 WIB

FGD Bandungku Sehat Mental, Haru: Kesehatan Mental Terjaga, Produktifitas Terjaga

12 November 2024 - 21:24 WIB

FMPP Deklarasi HD: Putus Sekolah, Putus Harapan

12 November 2024 - 21:13 WIB

Rivan A. Purwantono Pastikan Korban Tabrakan Beruntun Tol Cipularang Dapat Pelayanan Terbaik di RS Abdul Radjak

12 November 2024 - 15:22 WIB

Kepala Jasa Raharja Cabang Jawa Barat dampingi Direktur Utama PT Jasa Raharja Kunjungi Korban Laka Tol KM 92 di RSU Dr Abdul Radjak

12 November 2024 - 15:16 WIB

Tim Pembina Samsat Jawa Barat Gelar Rapat Evaluasi Program & Pelayanan Samsat

12 November 2024 - 15:12 WIB

Trending di Berita Daerah