Irjen Pol. Aan Suhanan, yang merupakan putra asli Kuningan, merasa kedekatannya dengan masyarakat sangat terasa dalam berbagai kegiatan sosial yang dipimpinnya, seperti baksos HUT Lalu Lintas Bhayangkara. “Setelah 35 tahun saya berjuang meninggalkan kampung halaman, walaupun setiap tahun saya kembali ke sini, momentum seperti saat ini mengingatkan saya pada masa kecil. Bukan berarti masa kecil saya kurang bahagia, tetapi saya terharu,” ungkap Aan.
Melalui kegiatan bakti sosial ini, Kakorlantas Polri menilai betapa pentingnya hubungan emosional antara polisi dan masyarakat. Ia pun berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan harmonis. “Kami ingin berbagi bersama masyarakat Kecamatan Karamatwangi, tempat di mana saya berjuang sejak kecil. Kami memilih tempat ini selain untuk bernostalgia juga untuk memotivasi warga Karamatwangi agar berjuang, rendah hati, dan berbuat baik,” ujarnya.
Kegiatan ini juga diisi dengan bakti kesehatan dan pesta rakyat, yang menyajikan berbagai makanan gratis dari pelaku UMKM sebagai bentuk dukungan kepada usaha mikro. Dengan tema “Polantas Presisi Hadir untuk Indonesia Maju” acara ini bertujuan menjangkau berbagai kelompok masyarakat, termasuk pengendara ojek online, panti asuhan, panti jompo, buruh tani, sopir angkot, penarik becak, pemulung, dan petugas kebersihan.
Sebelumnya, pembagian paket sembako juga dilakukan di lima lokasi berbeda, yaitu Wisma Sahabat Baru dan Jembatan Lima di Jakarta Barat, Kampung Pemulung di Jakarta Utara, serta Terminal Pasar Parung dan Pasar Dramaga di Bogor, dengan total keseluruhan 5.000 paket sembako.
Selain bantuan sosial, kegiatan ini juga mencakup berbagai aktivitas religius seperti dukungan untuk tempat ibadah, distribusi air bersih, anjangsana, bakti kesehatan, doa bersama, pencucian pataka, serta lomba mural, penulisan naskah, puisi, dan fun run.