Menu

Mode Gelap
Perputaran Ekonomi di West Java Festival 2024 Capai Rp70 Miliar Sekda Herman Suryatman: Fokus pada Program Utama untuk Peningkatan Indeks Kualitas Air Pemprov Jabar – Lembaga Penyiaran Kolaborasi Siap Produksi Bersama Konten Siaran Edukatif untuk Pilkada Anteng BIJB Buka Penerbangan Majalengka – Singapura Bey Machmudin Dorong Kecamatan Jadi Pusat Penggerak Pembangunan Daerah

Berita Daerah · 8 Feb 2023 14:59 WIB

Dalam Sehari Empat Kabupaten Studi Banding ke Sumedang


					Dalam Sehari Empat Kabupaten Studi Banding ke Sumedang Perbesar

SUMEDANG  (Pajajaran Ekspres)  – Dalam sehari, Selasa (7/2), Kabupaten Sumedang menerima kunjungan studi tiru dari empat kabupaten dari empat provinsi terkait dengan Super Apps e-Office dan SPBE.

Keempat kabupaten tersebut yakni Bogor Provinsi Jawa Barat, Gunung Kidul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara dan Kaur Provinsi Bengkulu.

Semua rombongan studi tiru diterima langsung oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir bertempat di Gedung Negara.

Bahkan masing-masing kepala daerah oleh Bupati Dony diajak berdiskusi kecil di halaman belakang Gedung Negara terkait dengan aplikasi yang akan mereka replikasi.

Baca Juga :  Tingkatkan Profesionalitas, Pemkot Bandung Latih Banpol PP 

Bupati Sumedang mengatakan, kegiatan tersebut tidak hanya sekedar kesepakatan bersama saja, melainkan saling mengenal, mempelajari dan saling berbagi antar kabupaten.

“Kunjungan dan kesepekatan bersama ini merupakan bentuk inisiatif pemimpin daerah dalam memajukan daerahnya melalui transformasi digital dalam implementasi SPBE,” ujarnya.

Beliau berharap kermpat kabupaten tersebut dapat mengakselerasi dan menerapkan aplikasi sehingga Indeks  SPBE Pemerintah Daerahnya dapat meningkat.

Baca Juga :  Wagub Uu Ruzhanul Dorong Pelajar Berwawasan Politik

Bupati Dony menjelaskan, aplikasi e-Smpati menyajikan data dan informasi yang jelas seperti desa dengan angka prevalensi stunting yang tinggi, data statistik anak yang terkena stunting, hingga penyebab terjadinya stunting di desa tersebut.

“Dengan data yang benar dan lengkap, akan menentukan jenis dan cara penanganan tertentu sesuai permasalahannya. Maka permasalahan stunting di setiap desa akan segera ditangani secara cepat dan tepat,” ujarnya.

Bupati juga menyebutkan, tingginya angka stunting di Kabupaten Sumedang pada awal pemerintahannya mendorong dirinya untuk bisa bergerak cepat menurunkannya.

Artikel ini telah dibaca 58 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Polres Subang dan Jasa Raharja Gelar Rapat Koordinasi Forum Keselamatan Lalu Lintas, Fokus pada Tertib Berlalu Lintas dan Keselamatan Wisatawan

21 April 2025 - 22:30 WIB

Tingkatkan Keselamatan Transportasi Perairan di Waduk Saguling Kabupaten Bandung Barat, Jasa Raharja Jawa Barat Hibahkan Sarana Lifejacket

21 April 2025 - 22:12 WIB

Jasa Raharja Gaungkan Semangat Kartini: Perempuan Tangguh, Perusahaan Tumbuh

21 April 2025 - 17:27 WIB

Jasa Raharja Laksanakan Kegiatan Kunjungan ke Rumah Sakit Guna Tingkatkan Sinergi dan Pelayanan Korban Kecelakaan

19 April 2025 - 22:21 WIB

Kepala Jasa Raharja Cabang Sukabumi Lakukan Kunjungan Koordinasi ke Kepala P3DW Cianjur

19 April 2025 - 22:05 WIB

Diduga Korban Tabrak Lari, Jasa Raharja Bekasi Mendatangi Tempat Terjadinya Kecelakaan

18 April 2025 - 22:25 WIB

Trending di Berita Daerah