Bandung – Jasa Raharja Kantor Wilayah Jawa Barat turut berpartisipasi dalam kegiatan Rilis Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Nasional yang digelar di Mapolda Jawa Barat, Rabu (22/10). Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya bersama antara Korlantas Polri, Pemerintah Daerah, dan Jasa Raharja dalam mewujudkan sistem penegakan hukum lalu lintas yang lebih modern, transparan, dan berkeadilan. Acara rilis ETLE Nasional ini dipimpin langsung oleh Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho S.H, M.Hum serta dihadiri oleh perwakilan instansi terkait, termasuk Kepala PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama Jawa Barat, Hendriawanto beserta jajaran.
Dalam kesempatan tersebut, Jasa Raharja menyatakan dukungannya terhadap penerapan sistem ETLE Nasional yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan berlalu lintas. Sistem ETLE berbasis kamera ini memungkinkan penindakan pelanggaran lalu lintas secara elektronik tanpa interaksi langsung antara petugas dan pelanggar, sehingga lebih efisien dan akuntabel.
Kepala Jasa Raharja Kanwil Utama Jawa Barat, Hendriawanto menyampaikan bahwa keberadaan ETLE menjadi bagian penting dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas. “Kami mendukung penuh penerapan ETLE Nasional ini, karena penegakan hukum yang konsisten akan berdampak langsung terhadap meningkatnya kepatuhan berlalu lintas dan pada akhirnya dapat menekan jumlah kecelakaan. Hal ini sejalan dengan komitmen Jasa Raharja dalam memberikan perlindungan dasar kepada korban kecelakaan lalu lintas jalan,” ujarnya.
Selain itu, Jasa Raharja juga menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dalam mewujudkan budaya tertib berlalu lintas, melalui edukasi keselamatan, pelayanan santunan yang cepat dan tepat, serta dukungan terhadap kebijakan digitalisasi di bidang transportasi. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Jawa Barat dapat semakin memahami pentingnya menaati peraturan lalu lintas dan mendukung implementasi ETLE Nasional sebagai bagian dari transformasi digital menuju sistem transportasi yang aman, tertib, dan berkelanjutan


























