Menu

Mode Gelap
12.519 Mahasiswa Baru UPI Ikuti MOKA-KU 2025 Kedai 181! Nikmati Bakmi hingga Ayam Tangkap Khas Aceh dengan Cita Rasa Autentik SBM ITB Raih Penghargaan Entrepreneurial Marketing: Campus for Impact ICMEM SBM ITB 2025: Membangun Keberlanjutan Industri di Indonesia Vera Deliana Rahayu: Anak Muda Harus Berani Inovasi di Industri Teh Lokal

Berita Daerah · 16 Feb 2023 21:48 WIB

Warung Nasi Ibu Imas, Sang Pemilik Karedok Leunca Legendaris


					Salah satu  rumah makan khas Sunda yang cukup legendaris yaitu Warung Nasi Ibu Imas yang berdiri sejak 1980. Perbesar

Salah satu rumah makan khas Sunda yang cukup legendaris yaitu Warung Nasi Ibu Imas yang berdiri sejak 1980.

KOTA BANDUNG (Pajajaran Ekspres) – Di Kota Bandung terdapat banyak rumah makan khas Sunda. Salah satu yang cukup legendaris yaitu Warung Nasi Ibu Imas yang berdiri sejak 1980.

Warung nasi Ibu Imas, warung nasi yang digandrungi oleh masyarakat ini terletak di tengah kota Bandung, tepatnya di Jalan Balong Gede. Dengan hidangan andalan karedok leunca dan sambal yang menggugah selera.

Sambel karedok yang menjadi daya tarik utama karena ciri khasnya yang sangat pedas. Para pengunjung juga warung bisa menikmati sepuasnya bersama lalapan yang menggunung.

Tak hanya sambal karedok dan ayam, Alvery selaku asisten pemilik Warung Ibu Imas mengungkapkan beragam menu andalan lainnya.

Baca Juga :  Ridwan Kamil Dan Aher Jadi Cameo Sinetron Kabayan Milenial 2

“Di sini ada juga Gepuk, rendang, tahu, tempe, sop kikil dan masih banyak lagi. Tapi yang paling laku ayam bakar,” ucap Alvery.

Harga menu cukup bervariatif, mulai dari Rp3.000 hingga Rp63.000.

Salah satu pengunjung, Eka merasa menu yang ditawarkan Warung Nasi Ibu Imas sesuai dengan selera orang Sunda dan harganya terjangkau.

“Jadi menunya sesuai dengan lidah saya yang orang Sunda dan harganya juga ramah,” ungkapnya.

Warung nasi milik Riswati tersebut membuka 4 tempat yang lokasinya saling berdekatan, hanya terhalang beberapa bangunan.

Baca Juga :  Dinkes Pastikan Nol Kasus Polio di Kota Bandung

Tempat ini buka buka setiap hari pada pukul 07.00 -20.00 WIB. Tetapi ada juga outlet yang buka 24 jam.

Memiliki konsep sederhana, warung nasi khas Sunda tersebut selalu dipenuhi pengunjung baik hari kerja maupun hari libur. Tak heran jika tempat ini bisa menghabiskan 1 ton beras dan 1000 ekor ayam pejantan per harinya.

Tak hanya warga lokal yang terus memadati warung nasi khas Sunda ini, tetapi sering kali didatangi selebritis hingga turis mancanegara karena rasanya yang lezat.

Artikel ini telah dibaca 569 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Ini Tanggapan Rektor UPI Didi Sukyadi Terkait MBG

6 Oktober 2025 - 19:54 WIB

Pemerintah Kabupaten Cianjur Capai Zero Outstanding PKB, Bupati  Cianjur Tunjukkan Teladan Bayar Pajak

6 Oktober 2025 - 17:54 WIB

Jasa Raharja Kanwil Jawa Barat Berikan Edukasi Safety Riding bagi Account Officer PT (PNM) Mekaar Cabang Garut Wilayah Sumedang

6 Oktober 2025 - 17:49 WIB

Jasa Raharja Tasikmalaya Gelar Knowledge Sharing Keselamatan Berkendara untuk Staf PT PNM Mekaar Cabang Garut

6 Oktober 2025 - 17:43 WIB

Jasa Raharja Rancaekek Lakukan Survei TKP untuk Pastikan Kecepatan dan Ketepatan Layanan Korban Kecelakaan

6 Oktober 2025 - 17:37 WIB

Direksi Jasa Raharja Dukung Pelaksanaan Program Relaksasi Pajak Kendaraan Bermotor hingga Desember 2025

6 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Trending di Headline