Menu

Mode Gelap
Siap-siap, Bersama Kabupaten/Kota, Pemprov Jabar Bakal Kirimkan Anak Nakal Ikut Wajib Militer Gubernur Dedi Mulyadi Bakal Jadikan KB Syarat Utama untuk Terima Bantuan Pemerintah Perputaran Ekonomi di West Java Festival 2024 Capai Rp70 Miliar Sekda Herman Suryatman: Fokus pada Program Utama untuk Peningkatan Indeks Kualitas Air Pemprov Jabar – Lembaga Penyiaran Kolaborasi Siap Produksi Bersama Konten Siaran Edukatif untuk Pilkada Anteng

Berita Ekonomi · 25 Jan 2023 14:19 WIB

Menhub Guinea Kunjungi PTDI, Tertarik Pesawat CN235


					Menhub Guinea Kunjungi PTDI, Tertarik Pesawat CN235 Perbesar

BANDUNG (Pajajaran Ekspres) — Humas PTDI Dalam rangka meningkatkan hubungan bilateral antara Indonesia dan Guinea, Menteri Perhubungan Guinea, Felix Lamah beserta delegasi, didampingi Duta Besar RI Dakar, Dindin Wahyudin dan Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian Perhubungan RI, M. Mauludin kunjungi PTDI dan melakukan site visit ke fasilitas produksi, diterima oleh Direktur Produksi PTDI, Batara Silaban dan Group Head Commercial PTDI, Indar Atmoko, Rabu (25/01).

Hubungan diplomatik antar kedua negara telah dimulai sejak tahun 1964 dan dapat dijadikan sebagai fondasi yang sangat kuat untuk peningkatan hubungan Indonesia dan Guinea kedepan.

Baca Juga :  DEFEND ID Usung Tema Kolaborasi Dalam Raker Perdananya

Adapun sebagaimana pertemuan antara Duta Besar RI Dakar, Dindin Wahyudin dengan Presiden Guinea, Kol. Mamadi Doumbouya pada tanggal 29 September 2022, disampaikan bahwa saat ini Guinea berencana untuk membentuk maskapai Guinean Air, dimana jenis armada sipil yang dibutuhkan adalah pesawat sekelas CN235.

Dengan adanya kebutuhan ini, Kementerian Perhubungan RI juga mendukung penuh pesawat CN235 produksi PTDI siap dioperasikan untuk kepentingan sipil.

Baca Juga :  Amanda Soemedi Dorong Peningkatan Konsumsi Ikan di Jawa Barat

Tercatat kebutuhan pesawatnya adalah sebanyak 13 unit CN235 versi sipil yang kemudian diproyeksikan dapat memenuhi lebih dari 80 rute di Guinea, yang dibagi menjadi 3 Main Hubs, diantaranya Conakry, Labe dan Kankan, dengan biaya operasional yang efisien di kelasnya baik untuk angkut penumpang dan kargo.

“Salah satu proyek strategis Guinea adalah pengembangan sektor transportasi untuk peningkatan sosial dan ekonomi, untuk itu PTDI agar dapat memberikan pendampingan untuk capacity building dan akuisisi pesawat,” kata Felix Lamah, Menteri Perhubungan Guinea.

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Jasa Raharja Kanwil Jabar Bersama Tim Pembina Samsat Kabupaten Bandung II Soreang Melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Program Pemutihan

17 Juli 2025 - 10:22 WIB

Jasa Raharja Karawang Sampaikan Peran Penting SWDKLLJ Dalam Sosialisasi Opsen PKB Dan BBNKB Di Kantor Kecamatan Rawamerta

17 Juli 2025 - 10:18 WIB

PJ Samsat Kota Banjar Bersama Jajaran P3D dan Stakeholder Gelar Operasi Gabungan di Parungsari

17 Juli 2025 - 10:14 WIB

Jasa Raharja Purwakarta Pastikan Kesiapan dan Keterjaminan Penumpang Angkutan Air di Waduk Jatiluhur

17 Juli 2025 - 10:11 WIB

Jasa Raharja Bekasi Bersama Bapenda Kota Bekasi Edukasi Kepatuhan Pajak Kendaraan Bermotor Dan Keselamatan Lalu Lintas

17 Juli 2025 - 09:57 WIB

Jasa Raharja Kanwil Jabar Bersama Stakeholder terkait Sosialisasikan Program Pemutihan Pembayaran PKB dan SWDKLLJ di Kecamatan Soreang

15 Juli 2025 - 15:41 WIB

Trending di Berita Daerah